Senin, 08 Agustus 2011

PULAU SOCOTRA

COVER


Untuk mencapai pulau socotra, kami harus berangkat dari kota Sana'a menggunakan pesawat kecil dan beberapa waktu yang lalu kami dapat informasi bahwa penerbangan untuk ke pulau socotra hanya ada satu minggu sekali, jadi siapapun turis dari negara manapun harus tinggal di pulau socotra selama minimal satu minggu lamanya, dikarenakan hanya ada satu penerbangan per minggunya, tapi tenang saja karena sekarang sudah ada penerbangan ke pulau socotra setiap hari sekali, jadi kami sudah bisa berangkat kapan saja kami mau. Kita akan singgah di pulau socotra selama empat hari tiga malam dan menurut kami, empat hari di pulau Socotra untuk berpetualang sudah cukup.

Perjalanan memakan waktu kurang lebih dua setengah sampai tiga jam lamanya, begitu sampai di pulau Socotra kami langsung datang ketempat penginapan kami, disana tidak ada hotel-hotel mewah berbintang melainkan hanya hotel-hotel biasa saja, tidak ada pula tempat-tempat hiburan lainnya dikarenakan pemerintahan YEMEN REPUBLIK tidak mengijinkan adanya pembangunan besar-besaran di pulau ini agar pulau ini tetap terjaga kealamiannya. Saya sendiri sih tidak heran bila tidak banyak bangunan atau tempat-tempat hiburan lainnya karena menurut saya justru pulau inilah hiburan buat kami. Bagi para turis atau Backpakers yang ingin hiburan seperti berpetualang ketempat yang belum terjamak oleh banyak manusia, pulau ini adalah salah satu jawaban yang dicari.


Untuk menjelajahi pulau ini, kita membutuhkan mobil jeep karena kondisi jalan yang akan kita tempuh benar-benar masih alami, dan kami juga akan masuk ke pelosok-pelosok maka dari itu kami menyewa mobil jeep dari pihak hotel. Hari pertama kami di pulau Socotra dan saya langsung melakukan ritual yang selalu saya lakukan bila berpetualang, yaitu "JUST EXPLORE, DO NOT USE MAP OR DIRECTIONS, NO GPS, JUST DRIVE AND GO" itu adalah hal pertama yang langsung kami lakukan, dan langsung jalan membabi buta, buat saya hal ini adalah yang sangat menyenangkan, "it's fun, thrilling and exciting" .

Kemudian kamipun jalan berpetualang menjelajahi pulau ini, betapa idahnya pulau yang masih terbilang "virgin" ini, dikelilingi oleh pemandangan yang masih sangat alami, langit biru yang cerah, angin sepoy-sepoy dan udara yang masih sangat segar.



 Sepanjang perjalanan kami, kita banyak sekali melihat pemandangan yang masih asing bagi mata kami, seperti bangunan-bangunan rumah penduduk lokal pulau Socotra, pegunungan-pegunungan, dan selama perjalanan kami, benar-benar jarang sekali ditemui aktivitas seolah-olah tempat ini adalah tempat yang benar-benar tidak bertuan.




Perjalanan hari pertama diisi dengan ritual kami yaitu berpetualang dengan tema "Get lost first then ask" kita benar-benar tidak tahu kita berada di posisi pulau sebelah mana, yang kita lakukan hanyalah menikmati apa yang kita lihat sepanjang perjalanan kami. Seharian penuh kita jalan tanpa arah, badan mulai terasa capek dan pegal-pegal tapi perasaan kami ingin terus berpetualang. Pada akhirnya kita putuskan untuk kembali ke hotel dan beristirahat, karena esok hari kita akan melanjutkan perjalanan ke Didwah.

Pagi telah tiba, kami langsung sarapan di hotel sebelum siap-siap melanjutkan perjalanan kami, setelah selesai sarapan kami langsung mandi dan siap-siap untuk melanjutkan perjalanan ke Didwah. Penduduk setempat daerah Didwah mayoritas bekerja sebagai nelayan dan peternak, mereka memancing ikan di laut kemudian sebagian di perjual-belikan dan sebagian untuk mereka konsumsi sendiri begitu pula dengan hasil ternak kambing dan domba mereka.




Didwah adalah lokasi yang dikelilingi oleh pegunungan dan mempunyai pantai yang benar-benar masih sangat bersih. kamipun langsung siap-siap pergi menuju pantai itu, lokasinya juga tidak jauh dari rumah-rumah penduduk sini, hanya saja kita harus sedikit naik ke gunung karena akses ke pantai ini hanya satu.



Setelah kurang lebih 10 menit perjalanan dengan mobil jeep, sampailah kita pada tempat tujuan kita yaitu pantai murni didwah, kita harus turun dari mobil dan berjalan kaki untuk ke pantai itu.



Tunggu apalagi? langsung saja ganti baju renang dan berenang di pantai ini, airnya sangat jernih sekali sampai-sampai kita bisa lihat kaki kita sendiri di dalam air dengan jelas!

1 komentar:

  1. Waaahh..sangat menarik, apakah ada cerita selanjutnya? Hari ke 3 & ke 4 blm diceritakan

    BalasHapus